Benarkah Orang yang Bertangan Kidal Memiliki IQ Tinggi?

Halo YukViralns

Dianugerahi kedua tangan menjadi salah satu kesempurnaan yang diberikan kepada manusia. Namun sekitar 10 hingga 20 persen populasi dunia memiliki perbedaan terhadap penggunaan tangannya. Ada yang lebih lihat menggunakan tangan kanan, dan lainnya lihai menggunakan tangan kiri alias kidal.

Tangan kiri bagi banyak orang sering di asosiasikan dengan hal yang tidak baik, seperti tangan kotor, tangan jahat ataupun tangan jelek. Karenanya banyak orang yang tidak pernah menggunakan tangan kirinya untuk berbagai hal. Sedangkan bagi mereka yang selalu menggunakan tangan kiri daripada tangan kanan disebut orang kidal.

Keberadaan orang kidal ini sangat dianggap aneh oleh orang lain. Orang kidal memiliki kebiasaan yang berbeda dengan orang normal pada umumnya. Namun satu kelebihan yang dimiliki orang kidal dan tidak ada pada orang bertangan kanan adalah orang kidal selalu memiliki IQ diatas rata-rata.

Kondisi kidal pada seseorang ialah di mana tangan yang lebih aktif adalah tangan kiri. Misal untuk menulis, memegang gawai, memasak, hingga makan orang-orang kidal selalu menggunakan tangan kirinya.

Seperti dilansir laman anythinglefthanded.co.uk, memiliki tangan kidal merupakan sebuah berkat genetik. Walaupun di Indonesia khususnya penggunaan tangan kiri dianggap tidak sopan.

Sisi positif orang kidal, banyak dari mereka yang menjadi cepat beradaptasi dengan hal-hal yang banyak dirancang untuk orang yang menggunakan tangan kanan. Terkadang, hidup di 'dunia orang-orang tangan kanan' justru menjadi keuntungan bagi mereka yang kidal.

Benarkah mereka lebih Pintar?

Mereka yang kidal tampaknya sebagian besar merupakan orang-orang yang sangat cerdas. Mereka mampu menangani ilmu matematika dan arsitektur. Ilmuwan Dr Alan Searleman dari St Lawrence University menemukan bahwa lebih banyak orang kidal yang memiliki IQ di atas 140 dibanding orang normal. Sejumlah ilmuwan yang bertangan kidal adalah Albert Einstein, Isaac Newton, Benjamin Franklin, dan Charles Darwin.

Menurut kajian ini menunjukan bahwa orang kidal mampu mendukung sisi kiri tubuhnya untuk semua kegiatan fisik. Orang kidal juga berjaya dalam menyelesaikan masalah, dan memiliki IQ lebih tinggi dari orang yang aktif dengan tangan kanan.

Meski ada anggapan usia manusia kidal lebih pendek, orang kidal memiliki kemungkinan lebih besar untuk menjadi orang jenius. Beberapa temuan setidaknya menyebutkan fakta fakta tersebut. Mensa misalnya sebuah organisasi internasional untuk orang orang pemilik IQ tertinggi di dunia tersebut melaporkan, setidaknya 20 persen dari anggotanya adalah orang kidal.

Belum lagi ada fakta ilmiah lainnya yang menyiratkan bahwa mereka yang kidal jauh lebih kreatif dan cepat merespon rangsangan lebih baik dari pada mereka yang menggunakan tangan kanan.